5 Cara Merawat Kaktus Hias Agar Awet dalam Ruangan

[Artikel yang saya tulis ini pertama kali diterbitkan pada 15 Juli 2019 di website BeritaBaik.id: https://beritabaik.id/read?editorialSlug=gaya-hidup&slug=1563229127861-5-cara-merawat-kaktus-hias-agar-awet-dalam-ruangan]

TemanBaik ingin mendekorasi kantor atau kamar dengan tanaman hias agar terlihat lebih aesthetic tetapi tidak punya banyak waktu luang dan malas ribet? Merawat kaktus hias bisa jadi pilihan yang tepat dan sangat cocok untuk mempercantik sekaligus menghijaukan sebuah ruangan.

Beruntung saat ini kita sudah dimudahkan dengan banyaknya toko yang menjual kaktus-kaktus hias berukuran mini dalam pot sekaligus menjual segala bahan dan peralatan yang dibutuhkan dalam perawatannya.
Berikut BeritaBaik rangkum 5 hal yang harus diperhatikan agar kaktus hias dapat tumbuh berkembang dengan baik dan awet dalam ruangan:


1. Gunakan media tanam yang tepat

TemanBaik dapat memulai merawat kaktus dengan memasukkan beberapa buah kerikil sebagai dasar dalam pot kaktus demi sistem drainase yang baik. Di atasnya, kita masukkan media tanam dengan komposisi tanah, pasir kasar dan serbuk arang. Serbuk arang juga digunakan karena ia memiliki struktur media yang berongga dan terbuka sehingga bisa membantu kaktus mempertahankan kesehatannya.

Supaya pertumbuhan kaktus makin sehat, TemanBaik bisa menambahkan sedikit tepung tulang dan serbuk kapur. Dalam tepung tulang terdapat zat fosfor yang berkhasiat untuk memperkuat fisik kaktus dan serbuk kapur untuk mengurangi kadar asam dalam media tanam.

2. Jangan terlalu sering menyiram kaktus

Tanaman kaktus menyimpan persediaan air dalam batangnya. Akar kaktus bersistem sederhana, berjumlah sedikit, dan pendek sehingga membuatnya tidak bisa menyerap kelembapan yang berlebih. Oleh sebab itu, pemberian air yang terlalu banyak justru membuat kaktus makin cepat mati.
TemanBaik dapat menyiramnya dalam periode dua sampai tiga minggu sekali dengan menggunakan botol spraykhusus dengan air hangat. Kenapa air hangat? Agar kaktus tidak kaget. Sebaiknya siramlah kaktus pada pagi hari, di mana akar kaktus sedang dalam kondisi dapat menyerap kelembapan berintensitas banyak dengan memanfaatkan energi matahari.

3. Pastikan kaktus diletakkan di tempat kering dan jangan terkena sinar matahari langsung

Seperti yang sudah kita ketahui, habitat asli kaktus yaitu di lingkungan kering. Jika kaktus diletakkan dalam ruangan tertutup yang lembab, kaktus tidak bisa berkembang dengan baik. Sinar matahari juga mempunyai peran dalam pertumbuhan kaktus, karena dapat membantu dalam proses pengolahan nutrisi yang diserapnya menjadi makanan.
Namun, meski kaktus hias membutuhkan sinar matahari, tetap saja kaktus tidak boleh terkena sinar matahari langsung, karena hal itu dapat mengakibatkan bagian ujung tanaman kaktus akan berubah warna menjadi coklat kehitaman atau terbakar.

Maka dari itu, pastikan TemanBaik meletakkan kaktus di tempat yang kering dan teduh atau tidak terkena sinar matahari langsung, seperti di teras rumah, tempat dekat jendela ruangan yang atasnya berkanopi, atau di green house. Pastikan juga kaktus mendapat cahaya tambahan dari lampu ruangan, khususnya jika ruangan TemanBaik tidak memiliki jendela yang banyak.

4. Pemberian pupuk yang rutin untuk kaktus

Meski kaktus bukanlah jenis tanaman yang serakah akan pupuk, namun ia tetap membutuhkan pupuk sebagai sumber nutrisi untuk bertahan hidup dan perangsang pertumbuhan. Pemupukan dapat dilakukan setahun sekali, persisnya saat musim hujan tiba, sehingga TemanBaik tidak perlu keluar uang banyak untuk membeli pupuk. Pilihlah pupuk yang sesuai untuk kaktus, seperti pupuk kompos, pupuk kandang dan pupuk NPK.

Saat proses pemberian pupuk juga TemanBaik tidak boleh sembarangan, jangan sampai kita merusak fisik kaktus. Pertama-tama, ambillah bagian atas media tanam kaktus (jangan dibuang) hingga menyisakan setengah pot media tanam, kemudian masukkan/taburkan pupuk. Setelah itu, masukkan kembali media tanam yang kita ambil tadi untuk menimbun pupuk. Hal tersebut dilakukan agar pupuk tidak menguap, sehingga hasil yang diberikan akan maksimal.

5. Pergantian pot

Tanaman kaktus yang sehat akan tumbuh semakin tinggi dan besar seiring berjalannya waktu. Jika tanaman kaktus hias terus menerus dipaksakan berada dalam pot berukuran kecil, hal itu akan membuatnya mati karena kekurangan nutrisi.
Oleh sebab itu, TemanBaik perlu mengganti pot kaktus secara berkala. Hal ini bertujuan agar media tanam yang tertanam di dalam pot dapat mencukupi kebutuhan nutrisi kaktus hias. Sebaiknya pergantian pot dilakukan pada sore hari dan berhati-hatilah, jangan sampai akar kaktus mengalami kerusakan yang fatal.